advertising

Minggu, 08 Juli 2012

Penangkaran Komodo "ORA" Si Kadal Besar


Pernah ke Pulau Komodo? Pulau Komodo terletak di Nusa Tenggara, ini adalah satu tempat habitat asli lebih dari 1700 ekor komodo. Selain di Pulau komodo naga besar ini tersebar juga di pulau-pulau Rinca (1.300 ekor), Gili Motang (100), Gili Dasami (100), dan Flores (mungkin sekitar 2.000 ekor)
Komodo, atau yang selengkapnya disebut biawak komodo (Varanus komodoensis), adalah spesies kadal terbesar di dunia yang hidup di pulau Komodo, Rinca, Flores, Gili Motang, dan Gili Dasami di Nusa Tenggara.
Biawak ini oleh penduduk asli pulau Komodo juga disebut dengan nama setempat ora.Termasuk anggota famili biawak Varanidae, dan klad Toxicofera, komodo merupakan kadal terbesar di dunia, dengan rata-rata panjang 2-3 m. Ukurannya yang besar ini berhubungan dengan gejala gigantisme pulau, yakni kecenderungan meraksasanya tubuh hewan-hewan tertentu yang hidup di pulau kecil terkait dengan tidak adanya mamalia karnivora di pulau tempat hidup komodo, dan laju metabolisme komodo yang kecil. Karena besar tubuhnya, kadal ini menduduki posisi predator puncak yang mendominasi ekosistem tempatnya hidup.
Komodo ditemukan oleh peneliti barat tahun 1910. Tubuhnya yang besar dan reputasinya yang mengerikan membuat mereka populer di kebun binatang. Habitat komodo di alam bebas telah menyusut akibat aktivitas manusia dan karenanya IUCN memasukkan komodo sebagai spesies yang rentan terhadap kepunahan. Biawak besar ini kini dilindungi di bawah peraturan pemerintah Indonesia dan sebuah taman nasional, yaitu Taman Nasional Komodo, didirikan untuk melindungi mereka. 
Taman Nasional Komodo berdiri pada tahun 1980 atas prakarsa Pemerintah Indonesia untuk melindungi populasi komodo dan ekosistemnya di beberapa pulau termasuk Komodo, Rinca, dan Padar.[
Belakangan ditetapkan pula Cagar Alam Wae Wuul dan Wolo Tado di Pulau Flores untuk membantu pelestarian komodo.

0 comments: